P 0 78 03 SLO saat berdinas KA Joglosemarkerto |
Sebelum menggunakan rangkaian Stainless Steel New Generation seperti yang tersedia saat ini, dulu kereta api Argo Lawu sering mengalami kendala dalam pertukaran kereta dengan Argo Dwipangga akibat kebijakan rollingan trainset dari dipo Solo (SLO). Fenomena ini sering kali menyebabkan kereta milik Argo Lawu "nyangkut" di kereta Argo Dwipangga, begitupun sebaliknya. Hal ini menyebabkan penggunaan kereta pembangkit asli yang sering dipakai oleh kereta lain, termasuk Argo Dwipangga. Dalam beberapa kasus, Argo Lawu dan Argo Dwipangga bahkan menggunakan kereta pembangkit endemik P 0 78 03 SLO, yang dulunya pembangkit ini merupakan modifikasi dari kereta Bagasi.
Pembangkit ini memiliki ukuran yang agak besar dibandingkan dengan sarana kereta lainnya karena merupakan sarana yang mulai beroperasi sejak tahun 1978, yang umumnya memiliki ukuran atap agak tinggi. Menggunakan bogie jenis K5 yang mempunyai kecepatan maksimal 100 km/jam, otomatis bertrainmark E. Yang menjadikan pembangkit ini hanya digunakan oleh kereta ekonomi kebawah seperti KA Manahan, KA Joglosemarkerto, KA Solo Tambahan, dan Beberapa KA lain yang diasuh oleh dipo kereta SLO (Solo).
Saat digunakan oleh Taksaka Tambahan Stasiun Legok, 2021 |
Kini KA Argo Lawu ataupun KA Argo Dwipangga sudah tidak pernah lagi menggunakan kereta pembangkit yang dulu menjadi ciri khasnya ini sejak penggunaan rangkaian Stainless Steel New Generation, bahkan sebelum trainset SSNG, yaitu SS 2018. Namun pada saat masih menggunakan trainset New Image 2016 KA Argo Lawu ataupun KA Argo Dwipangga sering kali masih menggunakan pembangkit seri P 0 78 03 SLO. Sekarang, kendala rotasi antara kedua kereta api tersebut dapat terselesaikan, walaupun masih rolling trainset sampai sekarang. Rangkaian Stainless Steel New Generation menawarkan keunggulan tersendiri, ketahanan terhadap korosi, serta adanya kereta Pembangkit jenis baru yang satu trainset. Dengan demikian, kereta api Argo Lawu dan Argo Dwipangga dapat mengoptimalkan operasional mereka tanpa kendala pertukaran kereta yang sering terjadi.
Label
Sarana KA